Powered by Blogger.

PRINSIP EKONOMI ISLAM SOLUSI MENGATASI KRISIS EKONOMI


Ditengah krisis ekonomi yang meenjerat bangsa ini, maka sudah selayaknya pemerintah sadar bahwa Islam mampu mengatasi krisis ekonomi. Berikut 3 Prinsip ekonomi Islam



Pertama, Islam meletakan hak individu dan masyarakat dalam neraca keseimbangan yang adil tentang dunia dan akhirat, jiwa dan raga, akal dan hati. Ekonomi yang moderat tidak menzalimi masyarakat, khususnya kaum lemah, sebagaimana yang terjadi pada kaum kapitalis. Islam juga tidak menzalaimi hak individu sebagaimana yang dilakukan oleh kaum sosialis, terutama komunis. Islam mengakui hak individu dan masyrakat, juga meminta mereka melaksanakan kewajibannya masing – masing. Islam menjabarkan keduanya dengan penuh keadilan dan kebijaksanaan 


Kedua, dalam Islam pemilik mutlak dunia dan kekayaan alamnya, baik yang terkandung dalam bumi maupun yang tersebar dilangit adalah milik Allah. Maka hak milik dari semua anugrah alam itu adalah tanah, laut, danau, hutan dan semuanya isinya tidaklah pada seseorang. Semua anugrah alam itu diamanatkan kepada manusia agar dimanfaatkan dengan merata dan tidak mengecualikan siapa pun. Tidak memperkaya diri. Islam memperkenankan setiap orang memiliki harta benda tersebut untuk kebaikan bersama. Islam mendorong memperoleh harta benda pribadi, teapi juga menghendaki agar hal itu membawa kebaikan untuk masyarakat.



Ketiga, ciri kha konsep persaudaraan Islami terletak dalam kenyataan bahwa Islam mengeyahkan semua kegiatan ekonomi antisosial yang tidak mendorong pada kesejahteraan bersama. Semua perusahaan monopoli dan spekualtif dilarang kaena tidak bermanfaat dan mengambil keuntungan dari penderitaan sesama manusia. Penimbunan dikutuk karena menahan kekayaan diluar peredaran, sehingga tidak bermanfaat, bahkan bagi pemiliknya. Islam bukan membantu meluaskan produksi dan kesempatan kerja, tetapi juga menempatkan persaudaraan yang kukuh, karena bila bunga dikenakan untuk pinjaman uang, putuslah persaudaraan dan simpati.

Ketiga prinsip ini akan menjadikan sistem ekonomi Islam tipikal. Konsep yang mendasarinya adalah bahwa komunitas ekonomi hakikatnya seperti suatu tubuh organik dimana setiap sel yang tumbuh sehat akan mempengaruhi sel – sel lainnya.

0 comments:

Post a Comment